
- include()
- include_once()
- require()
Fugnsi di atas berguna untuk menggabungkan file PHP atau bukan PHP kedalam file PHP
- include_once()
- require()
Fugnsi di atas berguna untuk menggabungkan file PHP atau bukan PHP kedalam file PHP
+++ include()
sebagai contoh
head.php
—–
<?php
echo “selamat datang di website ku<br>”;
?>
—–
sebagai contoh
head.php
—–
<?php
echo “selamat datang di website ku<br>”;
?>
—–
body.php
—–
<?php
include ‘head.php’;
echo “<br>Ini adalah contant atau isi dari website ku<br>”;
?>
—–
hasilnya:
selamat datang di website ku
Ini adalah contant atau isi dari website ku
—–
<?php
include ‘head.php’;
echo “<br>Ini adalah contant atau isi dari website ku<br>”;
?>
—–
hasilnya:
selamat datang di website ku
Ini adalah contant atau isi dari website ku
+++ include_once()
“include_once()” berfungsi untuk membatasi fungsi include cuma untuk satu kali saja
contoh jika tidak menggunakan “include_once()”:
body.php
—–
<?php
include ‘head.php’;
include ‘head.php’;
include ‘head.php’;
echo “<br>Ini adalah content atau isi dari website ku<br>”;
?>
—–
hasilnya:
selamat datang di website ku
selamat datang di website ku
selamat datang di website ku
Ini adalah content atau isi dari website ku
“include_once()” berfungsi untuk membatasi fungsi include cuma untuk satu kali saja
contoh jika tidak menggunakan “include_once()”:
body.php
—–
<?php
include ‘head.php’;
include ‘head.php’;
include ‘head.php’;
echo “<br>Ini adalah content atau isi dari website ku<br>”;
?>
—–
hasilnya:
selamat datang di website ku
selamat datang di website ku
selamat datang di website ku
Ini adalah content atau isi dari website ku
contoh jika menggunakan “include_once()”:
body.php
—–
<?php
include_once ‘head.php’;
include_once ‘head.php’;
include_once ‘head.php’;
echo “<br>Ini adalah contant atau isi dari website ku<br>”;
?>
—–
hasilnya:
selamat datang di website ku
Ini adalah content atau isi dari website ku
body.php
—–
<?php
include_once ‘head.php’;
include_once ‘head.php’;
include_once ‘head.php’;
echo “<br>Ini adalah contant atau isi dari website ku<br>”;
?>
—–
hasilnya:
selamat datang di website ku
Ini adalah content atau isi dari website ku
+++ require()
fungsi ini tidak jauh beda dengan fungsi “include()” alias sama,
jadi kita loncati saja fungsi ini
fungsi ini tidak jauh beda dengan fungsi “include()” alias sama,
jadi kita loncati saja fungsi ini
Sekarang untuk sisi security/keamanan dari fungsi include()
kenapa??
ya.. karena fungsi ini paling banyak di manfaatkan hacker ….
kenapa??
ya.. karena fungsi ini paling banyak di manfaatkan hacker ….
1. include hanya file yang berasal dari server anda saja…
caranya:
body.php——
<?php
include($_SERVER['DOCUMENT_ROOT'].’/head.php’);
?>
——
jika file head.php ada di root atau tidak dalam folder
caranya:
body.php——
<?php
include($_SERVER['DOCUMENT_ROOT'].’/head.php’);
?>
——
jika file head.php ada di root atau tidak dalam folder
body.php
——
<?php
include_once($_SERVER['DOCUMENT_ROOT'].’/head.php’);
?>
——
——
<?php
include_once($_SERVER['DOCUMENT_ROOT'].’/head.php’);
?>
——
body.php——
<?php
require_once($_SERVER['DOCUMENT_ROOT'].’/head.php’);
?>
——
<?php
require_once($_SERVER['DOCUMENT_ROOT'].’/head.php’);
?>
——
Untuk melihat dimana posisi file php anda, anda bisa gunakan:
<?php
echo $_SERVER['DOCUMENT_ROOT'];
?>
echo $_SERVER['DOCUMENT_ROOT'];
?>
!!! PENTING !!!
Jika “$_SERVER['DOCUMENT_ROOT']” tidak bisa jalan di server anda dikarenakan
restrict dari penyedia jasa hosting, anda tetap boleh menggunakan “include ‘head.php’;”
Jika “$_SERVER['DOCUMENT_ROOT']” tidak bisa jalan di server anda dikarenakan
restrict dari penyedia jasa hosting, anda tetap boleh menggunakan “include ‘head.php’;”
!!! KESALAHAN YANG FATAL !!!
JANGAN GUNAKAN “VARIABEL” DALAM FUNGSI INCLUDE / REQUIRE
Contoh:
body.php
—–
<?php
include $_GET['file'];
echo “<br>Ini adalah contant atau isi dari website ku<br>”;
?>
—–
JANGAN GUNAKAN “VARIABEL” DALAM FUNGSI INCLUDE / REQUIRE
Contoh:
body.php
—–
<?php
include $_GET['file'];
echo “<br>Ini adalah contant atau isi dari website ku<br>”;
?>
—–
0 komentar:
Posting Komentar